Mengajarkan perencanaan keuangan kepada anak bisa jadi gampang-gampang susah. Terlebih jika orang tua sendiri tidak memiliki keinginan untuk mengajarkannya. Namun jangan kuatir, kini ada SIMPEL salah satu produk Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang baru saja diluncurkan.
SIMPEL yang merupakan singkatan dari Simpanan Pelajar, yaitu tabungan yang diciptakan khusus untuk kalangan pelajar. Namanya juga simpanan pelajar, nasabah tabungan ini bisa anak usia dini (PAUD) sampai SMU dan sekolah sederajatnya. Presiden Jokowi yang meluncurkan produk tabungan ini tanggal 14 Juni 2015 lalu sangat berharap bahwa anak-anak bisa tertarik mengenal perbankan dan pengelolaa keuangan sejak dini. Dengan demikian, menabung bukanlah kewajiban tetapi berkembang menjadi bagian dari gaya hidup.
“Kegiatan menabung dapat melatih anak dalam mengelola keuangan secara bertahap sehingga pada saatnya nanti mereka dapat tumbuh menjadi masyarakat yang terampil dalam hal pengelolaan keuangan dan pada akhirnya akan mencapai kesejahteraan keuangan,” papar Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad melalui siaran pers, Selasa 8/9. Dengan menabung, siswa juga belajar untuk mengendalikan sifat konsumtifnya.
Karena dirancang untuk level siswa, Tabungan SIMPEL pun bisa dibuka dengan saldo kecil saja dan bebas biaya adminsitrasi. Tabungan ini juga tidak akan mendapatkan penghasilan bunga, tetapi berhak mendapatkan rewards sesuai program yang diadakan oleh bank. Fitur-fiturnya pun sederhana namun menarik dan disesuaikan dengan kebutuhan siswa, termasuk menampilkan nama siswa dalam buku tabungan untuk meningkatkan rasa kepemilikan. Dalam program jangka panjang 2014-2019, SIMPEL diharapkan menjadi media penyaluran dana Program Indonesia Pintar (PIP).
Tabungan SIMPEL juga didukung oleh sejumlah bank ternama seperti Bank Mandiri, BNI, BRI, BCA, BTN, Bank Permata, Bank Jabar-Banten, Bank Jatim, Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah, BNI Syariah, BCA Syariah, dan Panin Syariah.
Langkah pemerintah mendorong siswa belajar menabung memang memiliki tujuan strategis demi mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dimasa mendatang. Maklum saja, jumlah kelompok siswa dalam masyarakat Indonesia saat ini adalah sekitar 49,8 juta orang atau 20% dari total penduduk Indonesia.
Dimana Anda akan mengantar si kecil membuka tabungan SIMPEL ?
Anda punya masukan, informasi atau komentar? Sampaikan di sini..