Email spam adalah email yang kita terima dari orang/pihak yang tidak dikenal. Lebih parah lagi jika email tersebut berasal dari pihak yang tidak dikehendaki, termasuk para penipu dan orang-orang yang menjajakan ‘dagangan’ atau jerat tipuannya Pengirim email spam, baik orang maupun institusi atau perusahaan, disebut spammer. Jika tidak jeli, Anda bisa menjadi korban berikutnya.
Email dari orang yang tidak dikenal sebetulnya tidak selamanya buruk. Bisa saja dari teman lama atau keluarga, yang menggunakan nama berbeda di internet. Atau dari perusahaan yang baik yang benar-benar menawarkan usaha atu produk yang sesuai dengan keinginan kita.
Mengapa email yang baik seperti penawaran bisnis atau produk berkonotasi negative menjadi spam? Karena selayaknya bisnis atau produk diperkenalkan lewat email kepada teman atau kerabat yang sudah mengenal Anda juga. Dalam prakteknya, banyak para pebisnis yang mengirimkan email secara serampangan kepada sekelompok orang, termasuk yang tidak dikenal.
Hal yang sama dilakukan oleh para penipu. Mereka mengumpulkan alamat email yang mereka temui di dunia online, lalu mengirimkan email berisi jerat tipuan bisnis secara serampangan. Lebih parah lagi, email tersebut tidaj hanya dikirim sekali, tetapi berulang kali. Spammers menggunakan pengirim email otomatis secar terjadwal untuk menjalankan aksinya.
Begi yang menerima, email spam benar-benar sangat mengganggu. Selain memenuhi kapasitas inbox, penerima email menjadi rentan terhadap aneka penipuan. Jika Anda menerima email spam yang berisi pemberitahuan tentang menang undian (yang tidak pernah Anda ikuti), tawaran perkenalan dari seseorang yang ingin berbagi warisan atau harta karun, dan sebagainya…bisa saja itu terkait dengan modus penipuan Nigeria atau bisa juga penipuan kencan online.
Yang paling berbahaya adalah email spam biasanya mengirimkan link yang bisa mengarahkan korban ke website tertentu yang menawarkan produk sangat menarik dengan harga banting. Website tersebut dapat dipastikan merupakan website ilegal dan hanya ingin mengambil data-data pribadi (phising) pemilik komputer (seperti data pribadi dan kartu kredit).
Ada juga email spam yang mengirimkan attachment (lampiran). Jangan pernah membuka attachment tersebut karena bisa saja berisi virus atau spyware yang nantinya akan memungkinkan para penipu mengintip isi omputer dan menggerogoti data serta mengendalikan komputer Anda. Bahaya email spam tentang hal ini dapat Anda baca lebih lanjut di kejahatan penipuan perbankan dan kartu kredit.
How to Handle it..
Biasanya provider email yang kita gunakan seperti Yahoo, Hotmail, Gmail, dll sudah dilengkapi dengan spam filter. Artinya, email spam yang kita terima, langsung dibelokkan ke folder spam supaya tidak gabung dengan email ‘baik-baik’ di inbox. Dalam periode waktu tertentu, semua email yang ada di folder spam akan dihapus otomatis oleh system. Jadi jika Anda tidak sempat menghapusnya, system akan menghapusnya untuk Anda.
Tetapi kadang-kadang ada juga email spam yang lolos ke inbox. Demikian juga, ada email baik yang dibuang ke folder spam. Jadi tetap berhati-hatiah saat memeriksa email Anda. Bahkan beberapa waktu belakangan ini, banyak pengguna email yang dikeluhkan orang lain karena mereka “mengirimkan” email spam ke semua kontaknya. Tentu saja si pemilik email tidak tahu, karena akun mereka telah kebobolan (di-hack).
Jika ini terjadi, bisa saja Anda dianggap tidak sopan. Lebih parah lagi, orang yang menerima email spam Anda bisa saja menjadi korban penipuan…dan Andalah yang dituduh mengirimkan email tipuan tersebut. Karenanya, sangatlah penting untuk menyebarkan informasi tentang email spam ini, supaya jika Anda atau orang lain mengalami hal tersebut, akan segera memahami apa yang terjadi.
Selain itu, satu-satunya cara untuk menghindar dari aneka bahaya yang tersimpan dibalik email spam adalah: Jangan membuka email spam. Kalau bisa, langsung dihapus saja!
Kalaupun Anda sempat membukanya, jangan mengklik link apapun apalagi membuka attachment (lampiran) email tersebut. File tersebut biasanya berisi virus atau link yang membuat komputer Anda terekspos ke berbagai tindak kejahatan online.
Ketahui Aneka Modus Penipuan Lainnya:
HowMoneyIndonesia.com 