Perlukah Asuransi Kesehatan Untuk Si Kecil?

Asuransi memang penting. Lalu bagi bayi dan anak balita, apakah asuransi kesehatan diperlukan? Pertanyaan ini sering mengemuka mengingat orang tua sering mendapatkan tawaran gencar asuransi dikala sang buah hati hadir. Namun ternyata, asuransi kesehatan tidak selalu urgent alias mendesak diperlukan seorang balita.

Mengingat biaya asuransi merupakan komponen biaya, sementara balita juga memiliki kebutuhan tersendiri seperti susu, popok, pakaian bayi dan sebagainya, maka asuransi Anda wajib mempertimbangkan beberapa hal berikut sebelum memutuskan apakah asuransi kesehatan diperlukan anak Anda atau tidak.

Pertama, kenali riwayat penyakit turunan dalam keluarga, yang kemungkinan mengakibatkan balita Anda sakit dan bakal sering menginap di rumah sakit. Jika keluarga Anda ternyata aman-aman saja dari penyakit yang kemungkinan timbul di usia balita, Anda tidak perlu membeli asuransi kesehatan untuk si kecil.

Kedua, perhatikan kondisi kehamilan. Selama menjalani kehamilan, ibu dan bayi biasanya rutin diperiksa dokter. Demikian juga saat persalinan sampai bayi pulang ke rumah. Jika kehamilan dan persalinan berjalan baik, dan kondisi bayi dinyatakan sehat, maka And abisa bernapas lega dan kemungkinan resiko bayi Anda untuk sakit, bisa lebih kecil.
Lain soal bila si kecil mengalami kelainan tertentu, dan dokter memperingatkan untuk lebih waspada menangani anak, maka ada kemungkinan balita Anda akan menjadi penghuni rumah sakit dikala penyakit kambuh. Dengan demikian, sebaiknya ia dilindungi dengan asuransi kesehatan.

Baca juga: Asuransi Pendidikan itu Apa sih?

Ketiga, pengeluaran untuk membayar premi asuransi bisa menjadi beban tersendiri. Karena itu, pertimbangkan, kemungkinan-kemungkinan yang ada. Apakah perawatan kesehatan untuk si kecil masih bisa Anda tangani dengan keuangan yang ada, ataukah memang diperlukan perlindungan dini dengan asuransi.

Demikian juga pertimbangkan untuk memilih asuransi yang lebih terjangkau misalnya BPJS. Apalagi BPJS meng-cover semua jenis penyakit bayi, termasuk penyakit bawaan. Sementara asuransi swasta biasanya tidak mencakup perlindungan bagi penyakit bawaan anak.

Keempat, hindari membeli asuransi unit link untuk anak karena cenderung lebih mahal dari kebutuhan yang sebenarnya. Jika diperlukan, maka belilah asuransi yang khusus melindungi biaya kesehatan anak. Asuransi unit link dan perlindungan jiwa, lebih cocok bagi orang tua, terutama pencari nafkah dalam keluarga, tetapi tidak tepat untuk anak.

Jadi, pilih dan belihah asuransi sesuai kebutuhan. Selamat mengelola keuangan dengan lebih baik.