Macro: Rampok Online Melalui Email

Modus_Penipuan_bisnis_investasiPengguna internet melalui laptop, komputer, ataupun handphone harus makin extra hati-hati. Pemerintah Australia melalui Staysmartonline.com.au mengingatkan adanya serangan yang dilancarkan para hacker melalui email spam. Parahnya, email spam ini disamarkan dengan attachment (file lampiran) berupa dokumen Microsoft Office yang mengandung malware macro. Jika Anda membuka attachment tersebut dan mengaktifkan (enable) macro maka tanpa sadar Anda telah mengkatifkan malware (sejenis virus komputer) yang memungkinkan para hacker mengontrol komputer ataupun handphone Anda dari jauh.

Dengan “menguasai” perangkat Anda, para pelaku kejahatan online bisa dengan mudah mengetahui password-password yang Anda ketik, termasuk password dan pin jika Anda bertransaksi online dengan menggunakan komputer atau handphone tersebut. Akibatnya, isi rekening bank Anda bisa ludes seketika, tagihan kartu kredit bisa mendadak selangit. Waspada!

Lalu apa sih macro itu? Dan bagaimana contoh modus para hacker dengan email spam macro ini?

Macro sebetulnya merupakan program kecil atau serangkaian instruksi Microsoft Office yang dapat dilaksanakan komputer secara otomatis. Microsoft Office secara default, tidak mengaktifkan macro. Namun para penjahat online telah bertahun-tahun menggunakan macro untuk menerobos perangkat online dan merampok para korbannya. Salah satunya melalui email spam.

Dalam menjalankan aksinya mereka menggunakan beragam trik agat tidak disadari oleh calon korban. Misalnya dengan mengirimkan email tagihan, termasuk tagihan kartu kredit, tagihan dari bisnis terkenal misalnya Amazon, Paypal ataupun institusi yang kurang ternama. Umumnya email tersebut dilampiri dengan file attachment yang meminta dibuka “untuk informasi lebih lanjut.” Tentu saja tagihan tersebut palsu alias dibuat-buat. Salah satu contohnya kira-kira seperti ini:

macro_spam_1

Jika Anda membuka attachment tersebut, bisa jadi Anda diminta untuk mengaktifkan macro. Caranya sangat halus dan bervariasi. Misalnya dengan mengatakan bahwa MS Office Anda sudah kadaluarsa dan perlu diupdate, atau trik lainnya.

Jangan sekali-sekali mengklik “Enable Content” atau “Enable Macros.”

macro_spam_2

Contoh dokumen yang berisi perintah trik untuk mengaktifkan Macro

Macro_spam_3

Contoh lainnya yang meminta mengaktifkan macro dengan mengklik “Enable Macro”

Sekilas dokumen-dokumen contoh di atas terlihat cukup meyakinkan. Namun jika Anda mengklik atau mengikuti arahan di dokumen tersebut, tanpa sadar Anda sedang mengaktifkan virus yang sangat berbahaya bagi perangkat komputer/handphone dan –tentu saja- keuangan Anda.

Untuk menghindari tipuan ini sebetulnya sangatlah mudah. Jangan pernah membuka email yang berasal dari orang yang tidak Anda kenal atau pihak yang tidak terpercaya. Jangan pernah mengklik link di email atau membuka attachment kecuali jika Anda benar-benar mengetahui isinya. Jika Anda kurang yakin, carilah informasi lebih lanjut misalnya di google atau sumber lain yang lebih terpercaya.

Jika Anda merasa curiga terhadap suatu email, ngapain repot. Hapus saja sebelum merepotkan Anda.

Sumber: Staysmartonline.com.au

Comments

  1. trima kasih informasi nya..sungguh sangat bermanfaat

Anda punya masukan, informasi atau komentar? Sampaikan di sini..

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: