BTC Panda: Penipuan Bemodus Investasi Bitcoin

Popularitas mata uang digital (cryptocurrency) seperti Bitcoin menarik banyak pihak untuk memanfaatkannya menciptakan tawaran investasi bodong yang ujung-ujungnya merugikan masyarakat. Kali ini kasus penipuan menimpa masyarakat Indonesia karena menanamkan duit di BTC Panda, sebuah bisnis (katanya) berbasis bitcoin, asal Malaysia.

Investor BTC Panda di Indonesia sebetulnya tersebar di berbagai kota dan diperkirakan nilai investasinya mencapai sekitar 5000 bitcoin atau setara Rp283 milyar (sesuai harga bitcoin per 11/01). Di Bangka Belitung, sebuah jaringan BTC Panda melaporkan bahwa dari 1.695 bitcoin yang telah diinvestasikan, baru 200 yang dikembalikan pada anggota jaringannya.

Ini belum termasuk bisnis-bisnis investasi bodong aneka coin lainnya yang marak di kalangan masyarakat.

Baca juga: Mengenal Bitcoin dan Mata uang digital

Kasus ini telah dilaporkan ke Mapolda Metro Jaya pada tahun 2016 namun kemudian dilimpahkan ke Ditreskrium Polda Bangka Belitung. Para korban kini hanya berharap kepada bantuan aparat untuk membantu penyelesaian masalah ini. Namun sebagaimana kasus-kasus investasi bodong lainnya, tidak banyak yang bisa dilakukan aparat untuk mengembalikan kerugian investor.

Harapan ini menjadi makin sirna, apalagi banyak aparat sendiri termasuk pejabat dan kalangan terpelajar yang juga ikut menjadi korban penipuan.

Salah satu acara komunitas BTC Panda Indonesia (Sumber: Kaskus)

Mengapa Banyak Penipuan?

Kasus BTC Panda hanyalah salah satu dari banyak kasus penipuan bermodus investasi uang kripto di Indonesia. Satgas Waspada Investasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara rutin telah mengingatkan masyarakat akan hal ini, namun pelaku tak kalah lihai dan membuka bisnis baru dengan modus serupa.

Dari berbagai kasus yang muncul di lapangan, kebanyakan korban adalah mereka yang tergiur dengan untung cepat tanpa memahami seluk-beluk investasi yang ditawarkan padanya.

Sejatinya, bitcoin bukanlah jalan cepat untuk menjadi kaya, harganya pun turun naik sebagaimana mata uang atau komoditi lainnya. Dengan mengetikkan kata kunci seperti “harga bitcoin” atau “bitcoin price” di mesin pencari Google, seseorang dengan mudah melihat bahwa harga Bitcoin sejak akhir 2017 sudah turun terus dan tidak pernah naik dramatis lagi.

Harga Bitcoin bergerak turun terus setahun terakhir.

Karena itu, bila ada yang menawarkan peluang investasi bitcoin (atau mata uang digital lainnya) dengan janji bombastis, maka dapat dipastikan bahwa tawaran tersebut bakal berujung penipuan. Demikian juga bila penawaran tersebut sudah mulai merekrut dan menawarkan bonus rekrutan dan seterusnya. Disitulah seharusnya seseorang berkata tidak terhadap jebakan manis berbalut mata uang digital ini.

Selalu waspada, kedepankan akal sehat dan hati nurani dan belajarlah mengenal investasi yang lebih aman. (AL)

 

Anda punya masukan, informasi atau komentar? Sampaikan di sini..

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: