Harga Emas Akan Terus Turun atau Naik Beberapa Tahun ini?

Penurunan harga emas, peluang atau ancaman investasi Anda? (Foto: Yuriko Nakao/Bloomberg)

Emas sebagai pilihan berinvestasi sepertinya tidak akan menarik, paling tidak dalam jangka waktu 5 tahun ini. Akumulasi naik turun harga emas menunjukkan penurunan 17% sejak Januari 2013 atau sekitar 20% dalam setahun terakhir akibat kegagalan inflasi mengerek harga emas dan melemahnya ekonomi global, menurut laporan Credit Suisse Group AG yang dikutip media ekonomi Bloomberg.

Emas akan diperdagangkan pada harga $1.000 per ons dalam setahun ini dan akan turun di bawah $1.000 per ons dalam jangka waktu 5 tahun mendatang, ujar Ric Deverell, kepala peneliti komoditi pada bank tersebut. Penurunan harga emas tidaklah menarik bank sentral untuk memborong emas, kata Deverell yang sebelumnya bekerja pada Reserve Bank of Australia selama 10 tahun sebelum bergabung ke Credit Suisse pada tahun 2010.

Investor dunia mulai kehilangan kepercayaan pada emas sebagai media investasi tradisional meski bank-bank sentral terus mencetak uang dalam jumlah besar. Sebagai pembanding, emas saat ini (16 Mei 2013) diperdagangkan pada posisi $1.389,15 per ons di bursa London, setelah sebelumnya mencatat harga tertinggi $1.921,15 per ons pada bulan Januari 2011. Deverell memperkirakan harga emas akan turun ke $1.350 per ons dalam beberapa minggu ke depan.

George Soros, pendiri sekaligus pemilik Soros Fund Management, sebelumnya telah mengingatkan, “Emas kini bukan lagi surga (investasi) yang aman. CNBC melaporkan, Soros melepaskan kepemilikan asset-aseetnya yang berbasis emas antara lain di SPDR Gold Trust. “Sejak euro kolaps beberapa waktu lalu, emas sebetulnya sudah turun karena saat orang memerlukan dana, mereka akan menjual emas. Lalu harga emas pun turun,” ujarnya.

Peran Bank Sentral

Cadangan emas gabungan yang dimiliki oleh bank-bank sentral sangat meningkat karena menurut laporan IMF, negara-negara mulai dari Rusia ke Kazakhstan sampai Mongolia memborong emas. World Gold Council memperkirakan bank sentral negara-negara tersebut membeli 534,6 mterik ton emas tahun lalu, dan kemungkinan akan menambah lagi sebanyak 550 ton di tahun 2013 ini.

“Saat harga emas naik, membeli emas mungkin ide yang baik,” kata Deverell. “Dan ketika harga emas turun, apakah Anda percaya bahwa para banker di bank sentral akan mencoba dan menangkap pisau tersebut? Tidak.”

Emas kini merupakan komiditi dengan prospek terburuk diantara komoditi yang diperdagangkan di bawah $1.400 per tahun. Laporan Goldman Sach Group Inc. tanggal 13 April lalu mengatakan bahwa harga emas akan turun ke $1.390 per ons dalam 12 bulan ini, sementara Deutsche Bank AG memprediksi penurunan itu menjadi $1.050!

Peluang atau Ancaman?

Bagi banyak pengamat ekonomi dunia, emas kini bukan pilihan yang baik untuk berinvestasi. Akan tetapi analis lain mengatakan bahwa penurunan harga emas merupakan saat yang tepat untuk memborong emas.

Menurut Ibrahim, analis Harvest International Futures, bagi para investor yang mau melakukan pembelian emas fisik untuk bersiap-siap melakukan aksi beli. Pasalnya kemungkinan besar harga emas masih akan turun lagi dan menyentuh level terendah di bulan Mei di kisaran 1.353 dollar AS per troy ounce. “Minggu depan akan bagus untuk para investor membeli emas,” kata Ibrahim, sebagaimana dirilis Kompas. Ia juga mengingatkan untuk tidak terburu-buru memborong emas karena harga masih akan terus turun.

Analis dari Philip Futures Indonesia Juni Sutikno berpendapat lain. Menurutnya, penurunan tajam harga emas tidak akan terulang lagi di tahun ini. Karena itu, investor yang mau berinvestasi emas dalam jangka waktu lama, jangan kehilangan momentum untuk membeli emas saat harga sedang turun, seperti sekarang ini.

Menurut perhitungannya, harga emas dunia akan naik kembali ke kisaran 1.400 dollar AS-1.500 dollar AS seiring meningkatnya permintaan emas fisik dunia. Juni memperkirakan, harga emas di dalam negeri juga akan kembali naik di kisaran Rp 550.000- Rp 600.000 per gram sampai dengan akhir tahun nanti. Sebagai informasi, harga emas batangan 10 gram versi PT Aneka Tambang per 16 Mei 2013 ini adalah Rp478.000 per gram.

Bagaimana dengan Anda? Keputusan bisnis dan investasi tetap di tangan Anda.

* Data dan angka, sesuai dengan data saat penulisan artikel ini.

Artikel Terkait Lainnya: